Dunia
teknologi mengalami kemajuan begitu cepat. Perkembangan teknologi informasi
yang cepat juga di bidang telematika yang merupakan bagian dunia TI, jika kita
membahas dunia TI cakupannya sangat luas, mari kita berpikir sejenak di sekitar
kita yaitu di dunia pendidikan tentang pengaruh telematika di dunia pendidikan
terutama di perguruan tinggi. Hampir semua perguruan tinggi baik negeri dan
swasta memanfaatkan teknologi informasi untuk menunjang cara belajar-mengajar
di era teknologi informasi. hal ini memang sangat sinergi karena pendidikan
mengimplementasikannya. Dengan adanya teknologi informasi terutama telematika
sangat membantu proses kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi.
Telematika
singkatan dari Telekomunikasi dan Informatika. Telematika ini sangat berkembang
pesat dan sangat bermanfaat dalam pengolahan informasi di segala bidang
kehidupan manusia, salah satunya dalam bidang pendidikan. Pada bidang
pendidikan ini peran telematika sangat lah berpengaruh besar dalam membantu
dunia pendidikan, seperti membuat program pembelajaran secara virtual, membuat
buku-buku virtual sehingga lebih praktis untuk dipelajari dan dibawa
kemana-mana dan membuat pembelajaran lebih praktis serta menghemat biaya dan
waktu.
Perkembangan
yang sangat pesat dalam telematika maka munculah berbagai jargon yang berwalan
e, mulai dari e-book,e-learning, e-library dan sebagainya. e itu berarti
electronic. yang berarti penggunaan teknologi informatika. Membuat pembelajaran
lebih Real time, lebih praktis dan lebih murah. Cukup dengan adanya jaringan
Internet.
e-Book
e-book atau buku
elektronik merupakan berupa buku yang dapat dibuka dengan elektronik melalui
komputer. ebook ini biasanya berupa file yang isinya berupa informasi dari
sebuah buku dalam bentuk yang ringkas. dengan ebook kita dapat belajar melalui
komputer, kita juga dapat menyimpan ebook sebanyak-banyaknya tanpa harus
membeli buku.
e-Learning
e-learning singkatan dari elektronik learning merupakan
cara baru media pembelajaran secara komputerisasi khususnya internet dalam
pembelajarannya. e-learning ini tidak selalu menggunakan internet tapi juga ada
pembelajaran meltimedia secara ofline. Banyak software e-learning saat ini.
e-Library
e-library singkatan
dari electronic library merupakan perpustakaan yang sebagian besar bentuk
bukunya adalah dalam bentuk format digital dan hanya dapat di akses melalui
komputer. perpustakaan tidak seperti perpustakaan pada aslinya tetapi dalan
virtual perpustakaan ini menyimpan semua e-book dan kita dapat mengunduhnya
secara gratis.
Menurut Miarso (2004)
terdapat sejumlah pilihan alternatif pemanfaatan di bidang pendidikan, yaitu :
1. Perpustakaan
Elektronik
Perpustakaan yang
biasanya arsip-arsip buku dengan di Bantu dengan teknologi informasi dan
internet dapat dengan mudah mengubah konsep perpustakaan yang pasif menjadi agresif
dalam berinteraksi dengan penggunanya. Homepage dari The Library of Congress
merupakan salah satu perpustakaan yang terbesar di dunia. Saat ini sebagian
informasi yang ada di perpustakaan itu dapat di akses melalui internet.
2. Surat Elektronik (email)
Dengan aplikasi
sederhana seperti email maka seorang dosen, pengelola, orang tua dan mahasiswa
dapat dengan mudah berhubungan. Dalam kegiatan di luar kampus mahasiswa yang
menghadapi kesulitan dapat bertanya lewat email.
3. Ensiklopedia
Sebagian perusahan yang
menjajakan ensiklopedia saat ini telah mulai bereksperimen menggunakan CD ROM
untuk menampung ensiklopedia sehingga diharapkan ensiklopedia di masa mendatang
tidak hanya berisi tulisan dan gambar saja, tapi juga video, audio, tulisan dan
gambar, dan bahkan gerakan. Dan data informasi yang terkandung dalam
ensklopedia juga telah mulai tersedia di internet. Sesuai dengan perkembangan
ilmu pengetahuan maka data dan informasi yang terkandung dalam ensiklopedi
elektronik dapat diperbaharui.
4. Sistem Distribusi
Bahan Secara Elektronis ( digital )
Dengan adanya sistem
ini maka keterlambatan serta kekurangan bahan belajar bagi warga belajar yang
tinggal di daerah terpencil dapat teratasi. Bagi para guru SD yang mengikuti
penyetaraan D2, sarana untuk mengakses program ini tdk menjadi masalah karena mereka
dapat menggunakan fasilitas yang dimiliki kantor pos yang menyediakan jasa
internet.
5. Tele-edukasi dan
Latihan Jarak Jauh dalam Cyber System
Pendidikan dan
pelatihan jarak jauh diperlukan untuk memudahkan akses serta pertukaran data,
pengalaman dan sumber daya dalam rangka peningkatan mutu dan keterampilan
professional dari SDM di Indonesia. Pada gilirannya jaringan ini diharapkan
dapat menjangkau serta dapat memobilisasikan potensi masyarakat yang lain,
termasuk dalam usaha, dalam rangka pembangunan serta kelangsungan kehidupan
ekonomi di Indonesia, baik yang bersifat pendidikan formal maupun nonformal
dalam suatu “cyber system”.
6. Pengelolaan Sistem
Informasi
Ilmu pengetahuan
tersimpan dalam berbagai bentuk dokumen yang sebagian besar tercetak dalam
bentuk buku, makalah atau laporan informasi semacam ini kecuali sukar untuk
diakses, juga memerlukan tempat penyimpanan yang luas. Beberapa informasi telah
disimpan dalam bentuk disket atau CD ROM, namun perlu dikembangkan lebih lanjut
sistem agar informasi itu mudah dikomunikasikan. Mirip halnya dengan
perpustakaan elektronik, informasi ini sifatnya lebih dinamik (karena memuat
hal-hal yang mutakhir) dapat dikelola dalam suatu sistem.
7. Video Teleconference
Keberadaan teknologi
ini memungkinkan siswa atau mahasiswa dari seluruh dunia untuk dapat
berkenalan, saling mengenal bangsa di dunia. Teknologi ini dapat digunakan
sebagai sarana diskusi, simulasi dan dapat digunakan untuk bermain peran pada
kegiatan pembelajaran yang berfungsi menumbuhkan kepercayaan diri dan kerjasama
yang bersifat sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar